In the Name of Allah,
I have placed my trust in Allah.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu
bahawa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Jika seseorang
keluar dari rumahnya lalu
membaca (zikir):
Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi,
walaa haula wala quwwata illa billah
(Dengan nama Allah,
aku berserah diri kepada-Nya,
dan tidak ada daya dan kekuatan
kecuali dengan pertolongan-Nya),
maka malaikat akan berkata kepadanya:
“(Sungguh) kamu telah
diberi petunjuk (oleh AllaH SWT),
dicukupkan (dalam segala keperluanmu)
dan dijaga (dari semua keburukan)”,
sehingga syaitan-syaitan pun
tidak boleh mendekatinya, dan
syaitan yang lain berkata
kepada temannya:
Bagaimana (mungkin) kamu
boleh (mencelakakan) seorang
yang telah diberi petunjuk,
dicukupkan dan dijaga
(oleh Allah SWT)? "
Hadis yang agung ini
menunjukkan besarnya keutamaan
orang yang mengucapkan zikir ini
ketika keluar rumah, dan bahawa
ini merupakan sebab dia
diberi petunjuk,
dicukupkan dan dijaga
oleh Allah Ta’ala.
Bertawakal
(berserah diri dan bersandar sepenuhnya)
kepada Allah Ta’ala merupakan
sebab utama untuk mendapatkan
petunjuk dan perlindungan Allah
dalam semua urusan manusia.
Allah Ta’ala berfirman:
“Dan
barangsiapa yang bertawakal
kepada Allah nescaya Allah
akan mencukupkan
(segala keperluan)nya.
Sesungguhnya Allah
melaksanakan urusan
(yang dikehendaki)-Nya”
( Surah-Thalaaq: 3 )
Ertinya:
" Barangsiapa
yang berserah diri dan bersandar
sepenuhnya kepada Allah Ta’ala
dalam semua urusan
agama dan dunianya,
iaitu dengan bersandar
kepada-Nya dalam mengusahakan
kebaikan bagi dirinya dan menolak
keburukan dari dirinya,
serta yakin dengan kemudahan
yang akan diberikan-Nya,
maka Allah Ta’ala akan
memudahkan semua
urusannya tersebut. "
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu
bahawa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا خَرَجَ الرَّجُلُ مِنْ بَيْتِهِ
فَقَالَ: “بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لاَ حَوْلَ وَلاَ
قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ” قَالَ: « يُقَالُ حِينَئِذٍ: هُدِيتَ وَكُفِيتَ
وَوُقِيتَ. فَتَتَنَحَّى لَهُ الشَّيَاطِينُ، فَيَقُولُ لَهُ شَيْطَانٌ
آخَرُ: كَيْفَ لَكَ بِرَجُلٍ قَدْ هُدِىَ وَكُفِىَ وَوُقِىَ
“Jika seseorang
keluar dari rumahnya lalu
membaca (zikir):
Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi,
walaa haula wala quwwata illa billah
(Dengan nama Allah,
aku berserah diri kepada-Nya,
dan tidak ada daya dan kekuatan
kecuali dengan pertolongan-Nya),
maka malaikat akan berkata kepadanya:
“(Sungguh) kamu telah
diberi petunjuk (oleh AllaH SWT),
dicukupkan (dalam segala keperluanmu)
dan dijaga (dari semua keburukan)”,
sehingga syaitan-syaitan pun
tidak boleh mendekatinya, dan
syaitan yang lain berkata
kepada temannya:
Bagaimana (mungkin) kamu
boleh (mencelakakan) seorang
yang telah diberi petunjuk,
dicukupkan dan dijaga
(oleh Allah SWT)? "
Hadis yang agung ini
menunjukkan besarnya keutamaan
orang yang mengucapkan zikir ini
ketika keluar rumah, dan bahawa
ini merupakan sebab dia
diberi petunjuk,
dicukupkan dan dijaga
oleh Allah Ta’ala.
Bertawakal
(berserah diri dan bersandar sepenuhnya)
kepada Allah Ta’ala merupakan
sebab utama untuk mendapatkan
petunjuk dan perlindungan Allah
dalam semua urusan manusia.
Allah Ta’ala berfirman:
{وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ}
“Dan
barangsiapa yang bertawakal
kepada Allah nescaya Allah
akan mencukupkan
(segala keperluan)nya.
Sesungguhnya Allah
melaksanakan urusan
(yang dikehendaki)-Nya”
( Surah-Thalaaq: 3 )
Ertinya:
" Barangsiapa
yang berserah diri dan bersandar
sepenuhnya kepada Allah Ta’ala
dalam semua urusan
agama dan dunianya,
iaitu dengan bersandar
kepada-Nya dalam mengusahakan
kebaikan bagi dirinya dan menolak
keburukan dari dirinya,
serta yakin dengan kemudahan
yang akan diberikan-Nya,
maka Allah Ta’ala akan
memudahkan semua
urusannya tersebut. "
Tiada ulasan:
Catat Ulasan